Islam moderat, wasiat Al-Azhar untuk wisudawan Indonesia

Kairo–Para wisudawan sepulang dari menimba ilmu di Universitas Al-Azhar agar tetap membawa tiga misi prioritas yaitu misi Islam, misi Al-Azhar dan moderatis.

Wasiat itu disampaikan Wakil Ketua Persatuan Alumni dan Sarjana Al-Azhar Internasional Syeikh Prof Dr Muhammad Abul Fadil Al-Qusi pada acara wisuda sarjana Strata 1 Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) di Mesir.

“Setelah pulang ke tanah air masing-masing, kami berharap para mahasiswa dan mahasiswi dapat mememperjuangkan misi Islam, mengemban misi Al-Azhar dan mengusung misi moderatisme,” pesan Syeikh Al-Qusi, sebagaimana disampaikan Syamsu Alam, Kamis (28/10/2010).

Wisuda yang berlangsung di auditorium Shalah Kamil, di jantung Universitas Al-Azhar, Nasr City, Kairo, (23/10/2010), itu dihadiri Dubes RI A.M. Fachir dan tamu dari beberapa institusi di Mesir, mengikutsertakan mahasiswa berbagai negara baik dari Asia maupun Afrika, antara lain Filipina, Thailand, Banglades, Senegal, Afrika Selatan.

Dalam sambutannya, Dubes Fachir juga membekali para wisudawan dengan wasiat senada. “Alumni Al-Azhar merupakan alumni yang akan membawa panji Islam dengan jalan santun dan moderat, bukan dengan jalan radikal dan arogan,” ujar Fachir, diplomat karir Kemlu yang fasih berbahasa Arab.

Seusai proses wisuda, acara dilanjutkan dengan Malam Anugerah Prestasi, yaitu pemberian penghargaan bagi organisasi kemahasiswaan atau individu, yang berprestasi di bidang akademik.

Diawali dengan prakata dari Wisudawan Terbaik Abu Nashar Bukhari dan Wisudawati Terbaik Siti Rabi’atul Adawiyah. Kemudian disusul pemberian penghargaan kepada organisasi kemahasiswaan Indonesia berprestasi.

“Acara berlangsung meriah, peserta wisuda mencapai 311 orang, juga para tamu undangan dan mahasiswa Indonesia maupun dari negara lainnya, sehingga jumlahnya melebihi kapasitas auditorium Shalah Kamil,” pungkas Syamsu.

Tinggalkan komentar